Konteks Pemberdayaan

Pemberdayaan pada hakekatnya adalah upaya pemberian daya atau peningkatan keberdayaan. Pemberdayaan masyarakat dapat diartikan sebagai upaya untuk memandirikan masyarakat agar mampu berpartisipasi aktif dalam segal aspek pembangunan. Kemandirian bukan berarti mampu “hidup sendiri” tetapi mandiri dalam pengambilan keputusan, yaitu memiliki kemampuan untuk memilih dan keberanian menolak segala bentuk bantuan dan atau kerjasama yang tidak menguntungkan.

Pemberdayaan dapat diartikan sebagai upaya untuk memberikan kesempatan dan kemampuan kepada kelompok masyarakat untuk mampu dan berani bersuara (voice), serta kemampuan masyarakat merupakan proses meningkatkan kemampuan dan kemandirian masyarakat. Pemberdayaan masyarakat adalah meningkatkan kemampuan masyarakat dan meningkatkan kemandirian masyarakat.

Dalam konteks ini saya menilai bahwa, pemberdayaan dapat diartikan sebagai upaya kemampuan masyarakat untuk berpartisipasi, bernegosiasi mempengaruhi dan mengendalikan kelompok masyarakat akan suatu kesadaran untuk ikut tanggungjawab demi perbaikan kelestarian lingkungan hidupnya.

(Empowerment is essentially efforts to provide increased power or empowerment. Community empowerment can be interpreted as an attempt to memandirikan people to be able to participate actively in the development aspect Segal. Independence does not mean being able to "live alone" but independent in decision-making, which has the ability to select and reject any form of courage and assistance or cooperation is not profitable.

Empowerment can be defined as an effort to provide the opportunity and the ability for communities to be able and courageous voice , as well as the ability of a process of increasing the capacity and independence of the community. Community empowerment is to increase community capacity and increase community self-reliance.

In this context I consider that, empowerment can be defined as the ability of an effort to participate, negotiate influence and control groups will be an awareness to take responsibility for improving their environmental sustainability.)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Empat Pilar Pemberdayaan Masyarakat

“Apabila usul ditolak tanpa ditimbang, suara dibungkam, kritik dilarang tanpa alasan, dituduh subversif dan menganggu keamanan, maka hanya ada satu kata LAWAN”

DAFTAR LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT DAN LEMBAGA NON PROFIT